3 minute read

Teori Menurut School Programs

image

Lahir sebagai seorang raja
Menghidupi mimpi
Kehilangan segalanya
Kepada pemberian palsu dan ilusi

Lirik ini menggambarkan seseorang yang lahir dengan status tinggi dan memiliki harapan besar dalam hidup. Namun, mereka akhirnya kehilangan segalanya karena terjerat dalam kebohongan dan ilusi palsu.

Raja ditemukan mati
Tak ada yang dapat melindungi
Dituntut oleh
Ratu tanpa tempat tinggal

Di sini, raja digambarkan sebagai sosok yang akhirnya meninggal. Tidak ada yang dapat melindunginya dari nasib buruk ini. Ratu tanpa tempat tinggal mungkin merujuk pada sosok wanita yang terlibat dalam kejadian tersebut dan memiliki kekuasaan yang kuat.

Cinta, benci
Aku adalah balas dendam
Terkenal, uang
Kekuasaan dan keserakahan
Kebenaran, kebohongan
Oleh seorang wanita
Ucapkan namaku
Tujuh dosa surga

Bagian chorus ini memperkenalkan beberapa konsep yang kontras. “Cinta, benci, aku adalah balas dendam” menggambarkan keinginan yang kuat untuk membalas dendam atau mencari keadilan. “Terkenal, uang, kekuasaan, dan keserakahan” mewakili godaan dan pengaruh korupsi dari kesuksesan materi. “Kebenaran, kebohongan, oleh seorang wanita” menyiratkan peran penting yang dimainkan oleh seorang wanita dalam kisah ini. Terakhir, “Ucapkan namaku, tujuh dosa surga” mungkin merujuk pada permohonan untuk pengakuan atau penghargaan atas dosa-dosa yang dilakukan.

Raja telah dibangkitkan
Bangkit dari puing-puing
Oh, tuhanku
Tarik pedangnya
Dia membunuh hantu

Bagian ini menggambarkan kebangkitan raja dari kehancuran. Ia muncul kembali setelah dianggap telah mati, dan dengan kekuatannya, ia mengalahkan atau menghancurkan hantu yang menghantuinya.

Seorang anak telah jatuh
Di tempat ibadah matahari
Dewi, nyanyikanlah lagu ini
Saat iblis tidak beruntung

Lirik ini merujuk pada jatuhnya seorang anak di kuil matahari. “Dewi, nyanyikanlah lagu ini” mungkin mengacu pada permohonan kepada dewi untuk menyanyikan lagu yang memberikan harapan atau perlindungan. Kata “iblis tidak beruntung” dapat merujuk pada situasi yang tidak menguntungkan atau buruk.

Pria tanpa ayah
Namun ibunya mengambil berkah
Dari peri yang mengutuk
Hidupnya

Bagian ini menceritakan tentang seorang pria yang tumbuh tanpa ayah. Meskipun demikian, ibunya mendapatkan berkah dari peri yang mengutuk hidupnya. Hal ini menggambarkan hubungan yang kompleks dan keterkaitan takdir dan nasib.

Cinta, benci
Aku adalah balas dendam
Terkenal, uang
Kekuasaan dan keserakahan
Kebenaran, kebohongan
Oleh seorang wanita
Ucapkan namaku
Tujuh dosa surga

Bagian akhir ini kembali menegaskan tema cinta, benci, balas dendam, terkenal, uang, kekuasaan, dan kebenaran. Ditekankan pula peran seorang wanita dan bobot dari tujuh dosa surga.

Penting untuk diingat bahwa interpretasi lirik lagu bisa bervariasi, dan pendengar yang berbeda mungkin mengambil makna yang sedikit berbeda pula. Lirik lagu memiliki keindahan dalam memberikan koneksi pribadi dan resonansi emosional, jadi jangan ragu untuk menafsirkan lirik tersebut berdasarkan pengalaman dan perspektif Anda sendiri.

Weird Genius, the trailblazing Indonesian electronic trio drops their latest track, “Catalyst,” featuring the mesmerizing vocals of Pepita. The song merges choir, classical, seriosa, and electronic elements into a sonic masterpiece. “Catalyst” is more than just a song; it’s a story of resilience and triumph. Pepita’s emotive delivery weaves seamlessly with electronic beats, creating a powerful fusion.

Composer: Reza Oktovian, Roy Leonard, Eka Gustiwana
Lyrics: Reza Oktovian (YB)
Mixing & Mastering: Dhandy Annora
Choir Group: Voix de la Vie
Choir Arr: Daniel Thamrin
Sopran: Gloria Tania Mutiara Smith, Christine Tobing
Alto: Rosa Aliandoe, Maureen Marvin
Tenor: Ajunk, Bayu R. Bonaventura
Bass: Marthin Tupanno, Hari Santosa

Produced by : Pandaxx Production
Written by : YB
Director: YB & Creamypandaxx
Line Pro: Niki Kun
PA: Ajeng Niramaya
Asst Director : Raya Gumelar
2nd AD: Muslimatur Rosyiidah
DOP: Taufik Akbar
VFX : Yaanaako
Editor : Creamypandaxx & YB
1st Ascam: Boyang Pratama
Cam Guard: Jeremy
Camboy: Paisal
Gaffer: Rizal
Crew Light: Fajar, Rafli, Dipa, Shancez, Iwan, Bima
Lighting Guard: Bhewok
Art Dir: Vicky Pratama Putra
Asst. Art Dir: Fahmi
Props Master: Febi
Props Buyer: Iwan
Art Standby Set: Jarwo, Adi, Ami
Art Dresser: Akung, Jocong, Dika
Unit: Dwi Putra
DIT: Adly Ramadhan
Behind The Scene : Antonius Pasca
Makeup: Rizqa Nisa
Makeup team:
Titania Fadhilah
Rafha Liyana
Pepita Stylist : Saint Davin
Wardrobe: Titin Saputri
Wardrobe team: Rika Oktavia
Talco: Aditya nugraha putra
Talco Team:
nikmatullah edvartha
Aditya sasono
Rayhan dwi putra
Sling team: Piranha Stunt Muhammad Yazid
Production Team: Arif Mulyadi, Guns, Uci

Cast Talent

  • Bertrand Tio
  • APHANGVANVAN
  • Andre farhan ETERNALS
  • Andri raihan WESTJV
  • Charlenne Priscilla
  • April ZIRIUS
  • Monica Setiawan
  • Vania TOXIC GIRLS
  • Kenny ZIRIUS
  • ThanniaNana
  • Iwan
  • M. Karim
  • Nasrullah
  • Ade BR
  • Riki
  • Ali Sodikin
  • Nanang
  • Marsel
  • Steven
  • Kamal
  • Amri
  • Ready
  • Saihotan
  • Ricky
  • Wer-wer
  • Rudy
  • Muklis
  • Rini
  • Dede
  • Nur Hasanah

Comments